Cinta Bisa Menggadaikan Segalanya Termasuk Keyakinan

Selamat Malam,salam damai dan toleransi dengan batas yang seharusnya

Sebenarnya saya dapat ide menulis ini karena melihat berapa saudara seimanku yang mulai buta dengan ke cintaannya kepada manusia melebihi kecintaan kepada Allah SWT dan Rosulnya,dan parahnya lagi kecintaan itu sampai menghina saudara seimannya,padahal Nabi Muhammad pernah bersabda
"(SEORANG ) MUSLIM ADALAH SAUDARA BAGI MUSLIM (LAIN),TIDAK BOLEH  (SEORANG) MENGANIAYA DIA,TIDAK BOLEH MENGECEWAKAN DIA,TIDAK BOLEH MENGHINAKAN DIA,TAKWA ADA DISINI!, DAN BELIAU MEMBERIKAN ISYARAT KE DADANYA TIGA KALI SAMBIL BERSABDA :"CUKUP JAHAT APABILA SEORANG MENGHINA SAUDARANYA(MUSLIM YANG LAIN).TIAP MUSLIM TERHADAP MUSLIM(YANG LAIN)HARAM DARAHNYA,HARTA DAN KEHORMATANNYA".(HR.MUSLIM) Bisa di tarik kesimpulan seorang muslim yg lebih mencintai bahkan terang2an merendahkan saudara seimannya untuk mengagungkan manusia lainnya,nauzubillah.

            Disini juga saya mau membantah tentang kalau kita tidak suka kepada seseorang dikatakan suatu kebencian,sedangkan dengan waktu yang bersamaan dia melakukan dan menunjukan kecintaan yang berlebihan kepada seorang manusia lainnya dan merendahkan yang lainnya,bukankah itu artinya dia sendiri sedang menanamkan kebencian kepada orang lain,yang menjadi lawan orang yang disayangi dan disukainya,artinya sama sajau Dul,lu juga sedang membenci seseorang yang lain demi menghalalkan kecintaanmu.Satu cerita klasik adalah ketika Umat Islam menindak keras dan meminta pemerintah untuk melarang sesuatu yang dilarang oleh agama,seperti pelacuran,diskotik,perjudian dan lain-lain,mereka mengatakan Islam terlalu mengatur pemerintah,lalu mereka meminta pemerintah untuk tidak melakukan apa yang diminta Umat Islam itu,bukankah itu sama saja Dul lu juga lagi ngatur2 pemerintah.

            Kecintaan pada seseorang membuat sesorang membenci orang lain,itu adalah kenyataan dan parahnya kecintaan lebih merusak daripada kebencian,karena kalau orang benci maka dia hanya akan menjahu dan mencaci orang tersebut,tapi kalau sudah cinta maka segalanya di rela dikorbankan,termasuk agama dan keyakinannya tidak ada artinya sama sekali,,dan cinta ini gila,,lebih gila dari wanita yang rela mengorbankan agamanya karena telah hamil duluan,karena wanita ini sudah jelas pindah agama dan keyakinan,,tapi seorang yang mengaku bertakwa kepada agama Allah,tapi dia dengan waktu yang bersamaan menggadaikan keyakinannya demi rasa cinta dan sukanya,satu sisi kehidupannya bertakwa kepada Allah SWT dan disisi lain dia mengingkari yang seharusnya menjadi kewajibannya sebagai wujut cinta kepada Allah SWT dengan memuliakan saudaranya sendiri.

# Toleransi boleh dengan batas dan jangan sampai melanggar batasannya,,
## semua agama itu baik,,GOBLOK LU,,yg beda dengan agamamu mau pindah ke agamamu????,atau jangan2 lu yg mau pindah agama,cari yang gak banyak aturannya,kan sama baiknya,,??

AFK,,